Sebuah rumah adalah tempat perlindungan dan istirahat bagi tubuh yang lelah setelah aktivitas sibuk dan bekerja di luar. Oleh karena itu tidak mengherankan banyak orang menghabiskan sepanjang hari di rumah, terutama setelah beberapa hari bekerja yang melelahkan selama lima hari.

Banyak hal yang bisa dilakukan di rumah, dan salah satu aktivitas favorit saya adalah tidur. Menurut survei yang dilakukan oleh Clockify, aktivitas paling sering dalam setahun adalah tidur di antara populasi.

Penelitian ini menunjukkan bahwa 38% waktu manusia dihabiskan untuk tidur. Jadi tidak mengherankan jika Sleepdoctor mencatat bahwa sekitar 56% orang Amerika mengikuti praktik ini, tidur lebih banyak pada akhir pekan daripada saat hari kerja, tetapi apakah itu efektif? Tidur larut pada akhir pekan memiliki pro dan kontra, dan para ilmuwan tetap belum memutuskannya apakah itu efektif.

Sleepdoctor juga mencatat bahwa ada dua manfaat tidur pada akhir pekan. Pertama adalah relaksasi. Tidak bisa dipungkiri: tidur larut pada akhir pekan terasa nyaman. Tidur larut pada akhir pekan sering dimulai pada masa remaja dan berlanjut hingga dewasa. Setelah seminggu yang melelahkan penuh dengan pekerjaan, aktivitas sosial, dan tanggung jawab keluarga, tidur larut pada akhir pekan bisa terasa seperti hadiah.

Kedua adalah pemulihan utang tidur potensial. Tidur memiliki hubungan U dengan konsekuensi kesehatan, termasuk peningkatan kematian. Tidur terlalu sedikit atau terlalu lama meningkatkan risiko kematian dini dibandingkan dengan mereka yang mendapatkan jumlah tidur yang sehat secara teratur. Secara khusus, orang yang tidur lama memiliki risiko kematian meningkat sebesar 25%, sedangkan orang yang tidur sedikit memiliki risiko 65% lebih tinggi.

Namun, penelitian terbaru menyarankan bahwa mengejar tidur pada akhir pekan dapat memiliki efek perlindungan terhadap konsekuensi kesehatan jangka panjang yang negatif ini. Satu studi besar dengan lebih dari 43.000 orang dewasa menemukan bahwa ketika orang yang tidur sedikit tidur larut pada akhir pekan, risiko kematian mereka menurun menjadi pada tingkat yang sama dengan mereka yang tidur sehat. Dengan kata lain, tidur larut pada akhir pekan mungkin membantu mengompensasi sebagian dari utang tidur yang terakumulasi selama seminggu.

Namun, saat tidur, tidak jarang beberapa orang mengalami gatal yang disebabkan oleh tungau debu. Serangga kecil ini sulit dilihat dengan mata telanjang, tetapi gigitannya dapat memengaruhi kesehatan, terutama kulit. Biasanya, makhluk-makhluk ini ditemukan di tempat tidur di mana orang tidur. Menurut Halodoc, tungau debu dapat menyebabkan eksim pada kulit, yaitu iritasi, gatal, dan perih. Tentu saja, cara paling efektif untuk mengatasi ini adalah dengan membersihkan kasur secara teratur.

Tidak hanya karena debu dan gigitan serangga, tetapi juga karena faktor lain seperti kulit yang sensitif terhadap sinar matahari, suhu ekstrem, polusi, dan kulit yang tidak cocok dengan kosmetik.

Jika Anda memiliki jadwal yang padat, ada langkah-langkah lain selain membersihkan kasur. Cara cepat untuk mengatasi iritasi kulit yang disebabkan oleh tungau debu adalah dengan menggunakan produk perawatan kulit. Salah satunya adalah yang berbasis Chamomile Eco. Chamomile-Eco adalah ekstrak standar yang diperoleh dalam medium Gliserin / Air (50:50) dari bunga "Matricaria chamomilla L.", yang berasal dari tanaman organik.

Flavonoid, kumarin, minyak esensial, dan polisakarida adalah senyawa karakteristik dalam komposisi kimia Chamomile. Ini mengandung minimal 50 ppm Apigenin-7-glukosida. Chamomile-Eco adalah produk anti-iritasi yang bersertifikat ECOCERT, digunakan untuk menenangkan kulit. Ini juga pelindung kulit dan penyerap radikal bebas.

Berikut adalah Nama INCI Chamomile-Eco: Gliserin (dan) Air (Aqua) (dan) Ekstrak Bunga Chamomilla Recutita (Matricaria) (dan) Kalium Sorbat (dan) Natrium Benzoat.

Bagi mereka yang ingin mempelajari lebih lanjut tentang bahan baku yang digunakan atau meminta formulasi, Anda dapat menanyakan di situs web kami di ptsml.id atau mengunjungi akun Instagram kami @ptsml_indonesia. #ptsmlIndonesia #bahanbaku #perawatanpribadi #kosmetik #chamomile #perawatankulit