PT Sinergi Multi Lestarindo Tbk, perusahaan yang bergerak dalam perdagangan bahan baku kimia khusus resmi melakukan initial public offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta.

Perusahaan yang melantai dengan kode saham SMLE tersebut berperan penting untuk pembuatan produk kosmetika, makanan-minuman, dan kimia industri.

Direktur Utama PT Sinergi Multi Lestarindo Tbk (SMLE), Siumin mengatakan pada masa penawaran umum, mereka mendapatkan kelebihan permintaan (oversubscribe) hingga 113 kali yang didominasi oleh investor mancanegara.

“Kami berhasil mencatatkan oversubscription sebanyak 113 kali dengan 24.155 investor baru yang berasal dari Indonesia, Jepang Korea Selatan, Hong Kong, China, India, Italia dan Singapura,” tutur Siu Min dalam sambutannya di Main Hall BEI, Jakarta Selatan, Rabu (10/1/2024).

Siumin menyampaikan bahwa pencatatan perdana saham ini merupakan tonggak sejarah yang penting bagi perseroan. Untuk itu, pihaknya berkomitmen akan terus membangun dan mengembangkan bahan baku baru dan terbarukan melalui kolaborasi strategis dengan mitra pemasok global. Dia juga berharap suatu saat nanti perusahaan punya kesempatan untuk dapat produksi di Indonesia.

“Harapan kami, pencatatan saham perdana ini akan menjadi patokan baru untuk evaluasi perusahaan perdagangan bahan baku kimia khusus di Indonesia,” kata dia.

“Dan mendorong perusahaan sejenis untuk ikut serta mencatatkan diri di pasar modal Indonesia,” tambahnya.

Lebih lanjut, menurut Siu Min, SMLE pun berkeinginan supaya kerja perusahaan bisa meningkatkan standar kualitas produk akhir yang dijual di Indonesia.

"Khususnya, pada kategori consumer good seperti makanan minuman serta seluruh perawatan diri dan kosmetika," pungkas Siu Min.

Sumber: Berita Satu